Pengalaman PTM Full
Assalamualaikum Wr Wb
Halo, saya
Agha Nabigh Haakim 7E dari SMP Labschool Jakarta. Kemarin saya baru merasakan
PTM Full secara langsung. Melalui blog ini saya akan membagi pengalaman yang
spesial ini.
Setelah
menjalani PJJ dan PTM terbatas selama hampir 2 tahun, akhirnya kesempatan atau
momen berharga ini datang. Dinas Pendidikan memutuskan untuk mengadakan
pembelajaran secara PTM Full dimana seluruh murid dapat sekolah Bersama. Saya
menerima kabar ini dengan Bahagia, walaupun ada rasa takut dan gugup. Saya
harus beradaptasi seperti 2 tahun lalu.
Malam
sebelum hari senin datang, saya mulai merapihkan barang-barang untuk besok. Dimulai
dari menyiapkan buku-buku, Menyusun isi tas, berlatih memasang dasi, dan
menggantung seragam. Baru kali ini saya menantikan senin dengan begitu senang
sekaligus gugupnya. Tapi walaupun sudah menyiapkan semuanya, saya tetap tidur telat.
Keesokan
harinya, atau lebih tepatnya Senin 3 Januari 2022, saya mulai bersiap untuk ke sekolah
paginya. Setelah mandi,
memakai seragam, dan sarapan, saya mulai menaiki motor yang dikendarai oleh ibu
saya. Setelah beberapa waktu perjalanan, motor yang saya naiki sudah berhenti
di depan lahan parkiran Labschool. Saya pamit ke ibu, lalu bergegas masuk.
Setelah menyusuri lorong
untuk beberapa saat, saya berhenti sebentar di depan halaman masjid untuk scan
qr code yang sudah terpasang di dinding. Ternyata harus memakai aplikasi
PeduliLindungi untuk bisa meng scan qr codenya. Saya belum download aplikasinya
maupun isi informasi mengenai diri saya. Jadilah saya langsung lanjut mencari
kelas sembari meninggalkan qr code yang terpasang di dinding.
Saya mencari papan di
atas kelas yang bertuliskan “VII-E”, dan ternyata kelas saya sangat dekat
dengan kantin. Kelas saya juga dekat dengan toilet, halaman masjid, dan lain
sebagainya. Kakak saya memang tidak berbohong mengenai lokasi kelas 7E yang
dianggap spesial ini. Pintu kelas dibiarkan terbuka lebar. Dengan gugup, saya
mulai melangkah ke depan, memasuki kelas.
Kebanyakan teman
sekelas saya sudah memilih meja masing-masing sembari duduk rapi. Dengan gugup,
saya memilih meja secara asal dengan memilih meja paling depan di kiri, tepat bertolak
dengan meja guru. Saya mulai duduk rapi mengikuti teman-teman yang lain.
Omong-omong, saya duduk sendirian.
Jam 7 tepat, bel
berdering kencang. Pelajaran hari ini telah dimulai. Karena hari Senin,
pelajaran pertama adalah PA atau Pembinaan Akademik. Wali kelas saya, Pak Kasdi
dan Bu Mifta memasuki ruangan kelas. Saya diminta memimpin pembacaan doa karena
ketua kelas belum datang dan saya wakilnya. Dengan gugup dan ragu saya mencoba
mengingat sebisa saya kalimat-kalimat perintah dalam doa yang sering dibacakan
tiap pagi. Agak terbata-bata tapi yasudalah.
Sesuai
jadwal pelajaran, seharusnya sekarang waktunya kelas saya belajar B.Indo. Dalam
sesaat, Pak Topan sudah memasuki ruangan sembari mengucap salam. Alhamdulillah,
pertemuan pertama B.Indo belum masuk materi. Untuk minggu pertama hanya
evaluasi dan mengobrol bersama untuk menyiapkan sekaligus merilekskan diri.
Kelas saya
sempat saling bercerita tentang kendala dan hal yang tidak diingankan untuk
terjadi selama pembelajan dengan Pak Topan ini. Lumayan banyak kendala yang disampaikan, tapi
saya sudah lupa. Kita juga diminta mengisi google form untuk memberi kritik dan
saran terhadap Pak Topan. Saya juga sempat memberikan kritik dan saran, lumayan
puas rasanya. Dalam 80 menit pelajaran, kelas saya menghabiskan waktu
berbincang dan mengevaluasi dengan Pak Topan. Dengan adanya kegiatan ini saya
mampu bersantai sejenak.
Mata
pelajaran berikutnya, IPA. Dengan guru yang terkenal dengan candaan dan joke
yang khasnya, Pak Agung. Masuk kelaspun sudah langsung bercanda dengan salah
satu teman sekelas. Untuk beberapa saat, Pak Agung hanya mengatur posisi
proyektor sekaligus melontarkan berbagai macam candaannya yang sangat khas. Lalu,
Pak Agung mulai menjelaskan bab yang akan dipelajari di semester 2 ini. Beberapa
materi juga dijelaskan secara lengkap dan detail walau hanya memakan sedikit
waktu. Dan tentunya pelajaran diakhiri dengan candaan yang khas hingga bel
istirahat berbunyi nyaring.
Jam
istirahat saya hanya menghabisi bekal dan berjalan-jalan sebentar keliling
halaman Labschool. Saya juga sempet mengobrol dengan beberapa teman sekelas dan
teman SD dulu. Tidak benar-benar akrab sih, saya memang agak pendiam orangnya. Untuk
sisa waktu istirahat saya sekali lagi hanya mengitari sekitar Labschool sambil melihat
sekeliling. Sebelum saya sempat mencoba bergaul, bel sudah berbunyi. Saya
memang tidak punya teman.
Mata pelajaran
terakhir, PPKN. Pak Warisno, sebagai guru PPKN memasuki ruangan kelas.
Pertemuan kali ini kelas saya belajar tentang Bhinneka Tunggal Ika. Saya ingat dijelaskan
tentang maknanya, asal usul, dan hukum yang membahas dan mengatur Bhinneka
Tunggai Ika tersebut. Tapi untuk sisanya saya lupa, atau memang saya tidak
memperhatikan. PPKN memang bukan pelajaran yang saya “enjoy” secara natural. Tidak
jarang saya mudah lelah dan bosan saat sedang belajar PPKN.
Tapi,
sepertinya memang satu kelas merasa bosan dan lelah. Atau memang hanya saja
yang sok tahu. 80 menit dimana saya berjuang untuk tidak tertidur dan tetap
memperhatikan. Waktu terasa berjalan lambat. Dan pada akhirnya bel berbunyi untuk
terakhir kalinya hari itu. Pelajaran hari itu telah berakhir. Sebelum pulang,
murid-murid diwajibkan mengikuti sholat dzuhur berjamaah. Setelah berwudhu,
saya naik tangga ke lantai 2. Saya mulai duduk bersila dan mengikuti sholat
dzuhur berjamaah hingga selesai.
PTM hari
itu telah selesai. Setelah merapihkan tas, saya mulai berjalan menuju depan
sekolah, lebih tepatnya di samping parkiran mobil. Setelah menunggu beberapa
saat, ibu saya sudah menunggu di samping jalan raya. Saya menaiki motor untuk
kedua kalinya hari ini. Motorpun mulai melaju. Saya berjalan kembali ke rumah
dengan menyimpan memori berharga yang saya alami hari itu.
Ternyata,
blog ini telah mencapai akhirnya. Mohon maaf jika ada kesalahan, terima kasih
telah membaca sampai akhir. Semoga blog ini dapat bermanfaat bagi siapapun yang
membacanya.
Alhamdulillah semoga PTM berjalan lancar
ReplyDeleteBe yourself and never surrender ๐✌️ sukses terus ya bang ๐๐๐๐
ReplyDeleteKeren bang ๐๐
ReplyDeletekeren sekali
ReplyDelete