Pengalaman OMG Labschool
Assalamualaikum Wr Wb
Halo, saya Agha Nabigh Haakim dari kelas 7E absen 03.
Kali ini, saya akan menceritakan pengalaman saya tentang OMG (Orangtua Menjadi Guru) yang diadakan Labschool. Selamat membaca.
Rabu, 16 Februari 2022. Sekitar jam 7 pagi, saya bersiap masuk zoom OMG. Sekitar 2 hari lalu, saya sudah diberitahu bahwa akan ada acara hari itu. Sebenarnya saya lumayan senang, karena acara OMG ini, ulangan matematika saya tertunda. Saya terdaftarkan untuk mengikuti bidang hubungan masyarakat atau singkatnya Humas. Jujur saja, saya tidak ingat bagaimana saya bisa memilih Humas. Saya sudah melupakan pilihan yang saya isi di sebuah google form beberapa bulan lalu. Yah, tidak apa-apa sih. Humas tidak jauh dari minatku juga. Saya berpikir bahwa saya akan menikmati momen ini.
Beberapa menit menunggu, acarapun dimulai. Tentunya, dengan pembukaan dari pembawa acara. Lalu oleh kepala sekolah, kepala BPS, dan pengenalan narasumber. Saya masih berpikir, apakah humas pilihan yang tepat? Pertanyaan tersebut akan terjawab ketika pembukaan berakhir dan dilanjut dengan pelatihan dari narasumber langsung di breakout room. Saya langsung memasuki breakout room.
Setelah beberapa menit, sepertinya seluruh murid yang mengikuti pelatihan humas sudah berkumpul semua. Berlanjut dengan dibukanya pelatihan oleh narasumbernya. Ratna Kurniasari, dipanggil bu atau kak Ratna. Beliau memulai pelatihannnya dengan memperkenalkan diri. Beliau adalah seorang senior dalam bidang komunikasi dan humas di sebuah perusahaan, PT Toyota. Setelah berkenalan beliau mulai menyampaikan materi.
Awalnya, saya pikir pelatihan humas ini hanya berisi tentang bagaimana cara berbicara di umum, atau cara menyusun kata-kata ketika menulis sehingga dapat terasa betul tulisannya. Tapi, dunia humas jauh lebih besar dari yang saya bayangkan. Saya diajari banyak hal. Seperti pentingnya hubungan yang baik dengan sekitar saya. Atau hidup dengan reputasi yang baik. Materinya sangat menarik untuk tipe orang seperti saya. Saya paham sekarang dengan gaya hidup seorang "Humas". Dengan kehidupan dimana semua orang dapat mengenal dirimu, menghadapi hal dan rintangan yang besar, serta konsekuensi yang tak terbendung atas aksi seorang Humas.
Bu Ratna menjelaskan betul pengalaman baik yang beliau alami. Dan tentunya kesulitan serta rintangan dalam hidupnya. Gaya hidup seorang Humas sangat menarik untuk saya. Di akhir penjelasan, sesi bertanya dibuka. Saya ikut mempersiapkan pertanyaan, walau tidak bagus-bagus amat saya tetap menyiapkannya. Jujur saja, saya tidak terlalu mengerti jawaban yang diberikan, tetapi entah kenapa saya merasa sangat puas atas jawaban tersebut. Saya menjadi tidak yakin atas pertanyaan saya ketika diberi jawabannya. Selagi murid lain mengajukan pertanyaannya, dalam hati saya bersyukur telah mengikuti pelatihan Humas ini.
Pertanyaan telah habis diajukan. Pertanyaan saya tentu tidak termasuk 3 pertanyaan terbaik. Tapi tidak apa-apa. Walau hadiah tidak di tangan saya, momen ini adalah hadiah di kepala saya. Di akhir acara, saya dan murid-murid lain sekaligus Bu Ratna foto bersama sebagai dokumentasi. Kemudian acara pun selesai, dilanjutkan dengan pelajaran. Menurut saya, acara ini sangat menarik, sekaligus bermanfaat. Saya sangat berterima kasih untuk semua orang yang telah mendukung acara tersebut.
Baiklah, Blog ini telah mencapai akhirnya.
Terima kasih banyak telah membaca. Saya berharap blog ini dapat bermanfaat. Dan saya minta maaf jika ada kesalahan yang tertulis disini. Sampai berjumpa kembali di blog saya.
Wassalamualaikum Wr Wb
semoga kegiatan omg tahun depan lebih meriah lagi
ReplyDelete